WhatsApp ku mati dan tidak bisa bangkit lagi

Bayangkan WhatsApp (WA) anda tidak bisa dibuka. Data penting, grup WA dan kontak semua teman tidak bisa diakses. Bagai hidup di hutan tanpa sinyal. Itulah yang saya alami, nomor WhatsApp yang telah digunakan 17 tahun dan sudah tersebar kemana mana kini menemui ajalnya. Nomor tersebut hanya bisa telepon dan SMS. 

Lho koq bisa? Apakah sering broadcast? Sebar link ke semua teman? Lupa logout di lab komputer? Promosi bertubi2? Pake WhatsApp mod? Begitulah yang teman-teman sering tanyakan seolah-olah saya sengaja melakukan hal bodoh tsb.

Kejadian ini bermula 2 tahun lalu ketika akan ke luar kota. Saat asyik chat dengan Mbak Travel, tiba-tiba ada tampilan peringatan yang berbunyi: Akun anda tidak bisa menggunakan WhatsApp karena melakukan spam seperti ini. 

Tentu saya kaget, panik, pengen nangis dan pengen pipis. Segera saya banding dengan klik tombol Review yang ada di paling bawah layar. Setelah kira-kira 4 jam, ada notifikasi bahwa WhatsApp anda bisa digunakan kembali. Alhamdulillah, kini komunikasi normal kembali meskipun banyak pesan yang telat dibalas.

Keesokan harinya saat ditelepon teman via WhatsApp, peringatan tadi muncul lagi sehingga WhatsApp terblokir untuk kedua kalinya. Sayapun kirim surat ke CS WhatsApp via aplikasi dan web. Kini bahasanya jauh lebih sopan (tepatnya memelas dan mengemis). Beberapa jam kemudian WhatsApp aktif kembali.

Karena curiga ada virus di hape Xiaomi Redmi Note 7 ku, maka saya format alias install ulang menggunakan fitur Reset to Factory Default. Saya coba juga install WhatsApp Business siapa tahu beres masalahnya. Sepertinya aman dan tidak ada surat cinta dari WhatsApp. 

Di beberapa WhatsApp Group, terlihat saya seakan memasukkan banyak teman dan orang tidak dikenal ke dalam Group seperti ini. Tetapi anehnya anggota group tidak bertambah dan mereka tidak mengetahui hal ini. Bingung kan?




Namun kejadian kembali berulang dalam 2 tahun sampai bosan saya kirim surat permohonan. Akhirnya tampil peringatan keras dimana saya tidak bisa menggunakan WhatsApp selamanya. Kini tidak ada tombol Review atau banding seperti sebelumnya. Hanya ada tombol masuk WhatsApp menggunakan nomor lain. Saya coba install ulang hape dan install WhatsApp dari playstore berkali-kali, tetap tidak bisa masuk. Aplikasi-aplikasi yang kirim OTP via WhatsApp pun tidak bisa login.

Menurut pengalaman netizen, hal ini karena virus dan tidak bisa dihapus dengan cara Soft Reset alias Reset to Factory Default. Cara menghapus virus harus dengan Hard Reset alias Wipe Data yang prosesnya lebih lama dari sebelumnya. Netizenpun banyak mengalami hal serupa dan solusinya ganti hape dan ganti nomor agar bisa menggunakan WhatsApp. 

Kini saya was was menggunakan WhatsApp. Install ulang dan pengamanan 2 langkah tidak mampu melawan virus (atau script) yang ada ini hape saya. Mau komplen atau marah-marah juga tidak berguna. Maklum WhatsApp aplikasi gratisan dan tidak ada kantor fisiknya di kota saya. Jika mau ke kantornya harus datang ke California Amerika Serikat. Tidak seperti kantor provider Telkomsel, IM3, XL dll yang hampir ada di setiap kota. 

Nomor lama sudah tidak bisa dipakai WhatsApp lagi. Jika ada yang chat ke nomor tsb akan ceklis satu selamanya. Terpaksa pakai nomor baru setelah hape di Hard Reset. Jika nanti kena blokir juga maka harus ganti hape android dengan merek dan tipe lain. Jika masih kena juga maka harus pake iPhone 17 Pro Max. Jika masih kena juga maka akan saya pakai kartu pos. 

Karena banyak korban celah keamanan WhatsApp dan tidak ada kantor resminya, sebaiknya Kementerian KOMDIGI membuat aplikasi resmi pengganti WhatsApp. Seperti halnya negara Tiongkok dengan aplikasi lokal WeChat yang bisa segala macam alias All in One. Namun hal itu mustahil di Indonesia sebelum Menteri dan Presidennya mengalami kejadian seperti saya. 

Hidup Persib!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Jujur Film PABRIK GULA UNCUT (Lebaran 2025)

Capcut tanpa Join Pro, Watermark. Semua terbuka! Legal dan Halal.

Dapat Uang dari Affiliate Lynk.id via status WhatsApp.