Review Jujur Film PABRIK GULA UNCUT (Lebaran 2025)




Saat masuk bioskop, penonton sangat padat sampai kursi terdepan terisi. AC pun tidak mampu mendinginkan ruangan. Mayoritas penonton pasangan remaja, tidak ada bocil maupun bayi baru lahir. Jika ada adegan jump scare maka jeritan penonton (khususnya wanita) begitu bergemuruh. Saya pun ikut menjerit karena kaget mendengar jeritan penonton di samping saya. 

Ceritanya mudah diikuti dan mengalir wajar tanpa ada adegan sadis atau hantu pada awalnya. Kisahnya mirip KKN di Desa Penari ditambah unsur humor ala Pee Mak. Saat dialog kocak saya tertawa karena penonton di samping saya tertawa. 

Menonton film ini harus berhati-hati karena banyak adegan yang bikin kaget tanpa terduga. Komedinya membuat penonton terbahak-bahak sampai popcorn di mulut tersembur ke kursi paling depan. Adegan Uncut yang saya tunggu dengan sabar tampil di akhir2 film, dan itupun tidak sempat ditonton karena kebelet harus ke WC.

Sepanjang durasi saya berkerut dahi karena film ini berbahasa Jawa. Sayapun baca subtitle indonesia tapi tetap ora mudeng. Untung ada subtitle English sehingga lebih clear, strong and shiny.

Film ini sukses menggaet penonton mungkin karena ada adegan 21+ dan tulisan Uncut pada judulnya. Padahal sih tidak kelihatan adegan esek2nya. Lebih parah film Warkop DKI yang nyaris tampil sexy semua ceweknya. Jika anda benar2 ingin puas menyaksikan adegan 21+ tanpa sensor, rekomendasi penulis adalah film TarzanX. Sayangnya film ini tidak lucu, tidak ada subtitle, tidak ada cerita dan tidak cocok nonton bareng mertua.

Overall saya merasa tidak rugi nonton film ini karena dibayarin istri. Selain itu yang saya suka adalah ceritanya mudah dicerna, akting pemain menjiwai, tidak banyak basa basi, komedinya pas, jump scare tidak terduga dan hantunya seram meski diam saja. Wajar durasi film jadi panjang belum termasuk trailer2, iklan larangan merekam, merokok dan melahirkan saat film berlangsung. Maka tagihan parkir membengkak karena dihitung 4 jam. 

Karena sering menjerit dan tertawa maka film ini saya beri score: 8/10.
Akan saya beri score 10/10 jika adegan 21+ nya ditambah durasinya.

Menurut pemikiran saya, film ini ada sequelnya yaitu PABRIK GULA UNPASTE. Selamat Ngopi.....



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dapat Uang dari Affiliate Lynk.id via status WhatsApp.

Karya Kompetitor Desain Grafis Final KKIN Sorong 2024

Buku Desain Grafis Praktis Dengan Adobe Photoshop